Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung (jilbab) kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau
budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. {QS. An-Nuur : 31}
Jika Anda seorang muslimah :
1. Kenakanlah jilbab untuk menutup seluruh auratmu, kecuali wajah dan kedua telapak tangan.
2. Tutuplah/sembunyikan perhiasanmu, simpan/pakai saja di rumah; seperti cincin di jari, kecuali yang bisa/biasa tertutup seperti kalung, gelang (yg bisa ditutup lengan baju) atau gelang kaki (yg bisa ditutup oleh rok panjang).
Semoga Anda menjadi muslimah yg bisa menarik kaum lelaki ke Surga di akhirat kelak. Aamiin.
Pertama: Ayahnya
Apabila seseorang yang bergelar ayah tidak memperdulikan anak-anak
perempuannya di dunia. Dia tidak memberikan pengetahuan tentang agama
seperti mengajarkan sholat, dan sebagainya. Dia membiarkan anak-anak
perempuannya tidak menutup aurat (berhijab). Dan hanya memberikan keperluan
dan kemewahan dunia saja maka dia akan ditarik oleh anaknya.
Kedua: Suaminya
Apabila seorang suami tidak memperdulikan perilaku isterinya. Membiarkan
mereka bergaul bebas di masyarakat maupun para pejabat, berhias diri bukan
untuk suami semata melainkan agar menjadi pandangan kaum lelaki yang bukan
mahramnya. Maka walaupun sang suami adalah seorang yang shalih maka dia akan
ditarik oleh isterinya.
Ketiga: Saudara lelakinya
Apabila ayahnya sudah tiada, maka tanggung jawab menjaga kerabat wanita
(saudara perempuannya) jatuh pada saudara lelaki. Jikalau saudara lelaki
mereka hanya mementingkan keluarganya (anak istrinya) saja dan adik
perempuannya atau kerabat perempuannya dibiarkan menyimpang dari ajaran
ISLAM. Tunggulah tarikan adiknya di akhirat kelak.
Keempat: Anak Lelakinya
Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu apabila telah melakukan
suatu kemaksiatan (menyimpang dari ajaran Islam), maka anak itu akan disoal
dan dipertangungjawabkan di akhirat kelak. Nantikan tarikan dari ibunya
diakhirat.
Kita lihat bertapa hebatnya pengaruh wanita bukan saja di dunia melainkan di
akhirat pun pengaruhnya begitu hebat. Oleh karena itu, kaum lelaki yang
bergelar ayah, suami, saudara lelaki atau anak harus memainkan peranan
mereka. Allah SWT berfirman dalam surat At-Tahrim (66) ayat 6 yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya
malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah
terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa
yang diperintahkan."
Katakanlah kepada wanita yang beriman
Diposting oleh Didik Apriyanto | 8:52 PM | kolom muslim | 0 komentar »
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar
Post a Comment